JOURNALTELEGRAF - Sebanyak 159 kepala keluarga (KK) dengan jumlah 495 jiwa terpaksa mengungsi akibat erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Rabu 17 April 2024 pukul 04.14 Wita.
Baca Juga: Lebih Dari 20 Tahun 'Tertidur', Gunung Api Ruang-Sitaro Kini Meletus
Berdasarakan data dari Basarnas Manado, pengungsi berasal dari beberapa kampung. Diantaranya, Kampung Laingpatehi sebanyak 73 KK terdiri dari 247 jiwa, dan Kampung Pumpete sebanyak 86 KK terdiri dari 248 jiwa.
Untuk lokasi pengungsian berada di gedung BPU Kecamatan Tagulandang, Kabu Sitaro, dan sisanya di rumah keluarga Masing-masing.
"Sampai saat ini hujan debu vulkanik masih berlangsung dan kebutuhan mendesak yang dibutuhkan warga adalah masker, selimut, tikar, atau kasur, " kata Kepala Basarnas Manado, Monce Brury.
Gunung Api 'Ruang' yang berada di Pulau Ruang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (Siau Tagulandang Biaro) erupsi pada Selasa, 16 April 2024.
Berdasarkan penuturan beberapa warga Kecamatan Tagulandang, Gunung Api 'Ruang' terakhir kali erupsi kurang lebih 22 tahun yang lalu. ***