Network
JOURNALTELEGRAF - Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri dan Hengky Honandar dipastikan tidak akan lagi bersama di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 yang akan dihelat pada 22 November nanti.
Pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey, bahwa Maurits Mantiri cari pasangan untuk posisi Wakil Wali Kota Bitung, menjadi penegasan jika MM-HH tinggal kenangan.
Baca Juga: Pilkada 2024: Olly Dondokambey Sebut Maurits Mantiri Cari Par
"Maurits Mantiri cari par," kata Olly Dondokambey saat diwawancarai sejumlah awak media di Manado beberapa waktu lalu.
Pernyataan orang nomor 1 di PDI Perjuangan Sulawesi Utara (Sulut) itu pun ramai menjadi perbincangan publik. Sebagian publik pun mulai menyebutkan nama yang layak mendampingi Maurits Mantiri. Salah satunya Fabian Kaloh (FK).
Nama anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara itu dinilai sebagai sosok yang punya kapasitas, kapabilitas, dan kemampuan untuk menjadi calon Wakil Wali Kota Bitung dan berpasangan dengan Maurits Mantiri.
Selain punya pengalaman panjang dalam perhelatan pemilihan walikota dan wakil walikota, sosok politisi PDI Perjuangan yang sampai saat ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Sulut itu juga masih lebih populer dibanding beberapa nama yang disebut sebut.
Politisi yang mengawali kariernya sebagai birokrat dengan jabatan terakhir sebagai Asisten I Setda Kota Bitung itu juga pernah mengikuti kontestasi sebagai calon wakil walikota pada Pilkada 2015 berpasangan dengan Hengky Honandar.
Fabian Kaloh sendiri saat dikonfirmasi soal peluangnya ikut dalam kontestasi mengatakan bahwa di PDI Perjuangan semua ada mekanismenya.
"Kalau partai menugaskan, tentu saja setiap kader PDI Perjuangan harus siap," katanya, Jumat 10 Mei 2024.
