Network
JOURNALTELEGRAF - Puluhan aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Kantor Walikota Bitung, Kamis 13 Juni 2024.
Aksi unjuk rasa samai diikuti puluhan ASN dari berbagai kantor perangkat daerah. Dari pantauan Journal Telegraf, tampak hadir sejumlah guru, kepala sekolah, pegawai rumah sakit, pegawai kantor kecamatan, kelurahan dan instansi lainnya.
Dengan menggunakan kendaraan jenis tronton sebagai "panggung" salah satu orator yang juga menjadi penanggung jawab aksi, Noldy Kalengkongan menyampaikan lima tuntutan para ASN di Kota Bitung.
Baca Juga: Siap Siap Warga Sulut, Air Asia Akan Buka Rute Penerbangan dari Manado Ke Kota Kinabalu Malaysia
"Kami ASN menuntut hak kami yang selama ini belum dibayarkan, kalau ada yang bilang biar jo torang kwa tu ada rasa (kalaunad ayang bilang biar saja, kami yang merasakan). Itu putarbale semua (itu bohong semua).Betul?, " teriak Noldy dengan lantang.
Mantan Kepala Sekretariat Panwaslu Kota Bitung itu juga menyebut jika keluarga ASN sudah kelaparan akibat tidak dibayarkannya hak mereka.
"Tidak ada kepentingan politik bagi, ketika perut kami sakit dan keluarga kami kelaparan di rumah," lanjutnya.
Baca Juga: Benarkah Ada Mafia yang Berbisnis Pada Jamaah Haji di Sulawesi Utara?
Berikut Tuntutan Aksi ASN Pemkot Bitung :
1. Tunjangan Hari Raya/ THR (gaji 14 Tahun 2024) bagi ASN yang non Muslim
2. Tunjungan Perbaikan Penghasilan/TPP selama 2 Bulan (April dan Mei 2024)
