Network
Menurut Maya Damayanti, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado, keterlambatan dalam pembukaan bandara disebabkan oleh persiapan yang dibutuhkan oleh maskapai penerbangan, baik dari segi penumpang maupun awak pesawat.
"Transnusa, misalnya, mulai menerbangkan pesawatnya dari Denpasar dengan kapasitas penumpang mencapai 100%. Rencananya, terdapat total 5.270 penumpang yang dijadwalkan menggunakan Bandara Sam Ratulangi dengan 44 penerbangan datang dan berangkat setiap harinya," ujar Maya.
"Meskipun belum ada penambahan atau penerbangan tambahan, beberapa maskapai, termasuk Lion Air, telah merencanakan untuk mengganti pesawatnya dengan tipe wide body agar dapat menampung seluruh penumpang yang tertahan," sambung Maya.
Maya berharap agar operasional bandara dapat berjalan lancar sehingga para penumpang dapat melanjutkan perjalanan mereka dengan nyaman.
Keputusan untuk membuka kembali Bandara Sam Ratulangi didasari oleh penurunan status Gunung Ruang menjadi level 3 dan adanya curah hujan yang membantu membersihkan abu vulkanik tersebut.
