JOURNALTELEGRAF – Anggaran pendapatan belanja daerah perubahan (APBD-P) Kota Bitung sampai saat ini belum jelas nasibnya.
Bagaimana tidak, dua partai politik (parpol) peraih kursi hingga hari ini, Rabu 18 September 2024 belum memasukan usulan fraksi. Keduanya adalah Partai Gerindra dan Partai Perindo.
Padahal, usulan fraksi itu akan berimplikasi pada mandeknya pembahasan alat kelengkapan dewan (AKD) dan lebih jauh pembahasan APBD-P dipastikan tidak bisa dibahas.
Jika pembahasan APBD-P tidak jalan, akan berimbas pada tersendatnya sejumlah program pemerintah karena ketidaktersediaan anggaran. Termasuk, anggaran pengamanan Pilkada Bitung 2024.
Baca Juga: KPU Kota Bitung Gelar Rakor Pengundian Nomor Urut dan RKDK
Anggaran pengamanan Pilkada 2024 sangat penting untuk menjaga situasi keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas) jelang tahapan kampanye pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bitung agar tetap bisa kondusif.
Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan DPRD) Kota Bitung Albert Sarese saat dikonfirmasi tidak menampik adanya beberapa parpol yang belum memasukan usulan susunan fraksi.
“Kemungkinan masih berproses di partai masing-masing sehingga belum masukan usulan fraksi,” kata Albert, Selasa 17 September 2024.
Sedangkan Ketua DPC Partai Perindo Steifly Tangka yang dihubungi melalui pesan whatsapp belum memberikan tanggapan. Hal sama juga berlaku pada Partai Gerindra, sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Bitung, Herry Tobangen juga masih bungkam hingga berita ini dipublikasikan.