Network
JOURNALTELEGRAF - Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Manado mengadakan sosialisasi tentang pengawasan pemilih untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, dengan fokus pada peran media dalam proses pelaksanaan Pilkada.
Acara ini berlangsung pada Kamis, 5 September 2024, di Warung Kopi Sudut Tikala dan dihadiri oleh para pegiat media.
Pimpinan Bawaslu Kota Manado, Abdul Gafur Subaer, menekankan pentingnya keterlibatan media mengawal dalam demokrasi. Menurutnya, karena media berperan besar dalam mempengaruhi persepsi publik mengenai partisipasi masyarakat dalam Pilkada.
"Sosialisasi ini mengedepankan segmen media karena media adalah salah satu unsur penting dalam demokrasi yang mempengaruhi keterlibatan publik dalam Pilkada," kata Gafur.
Gafur juga menambahkan bahwa tanpa keterlibatan media, proses Pilkada 2024 di Kota Manado bisa menghadapi kendala dalam membentuk persepsi publik mengenai tahapan pemilihan.
Ia menjelaskan, media sering kali menjadi sumber informasi pelanggaran pemilu yang kami terima.
"Media melaporkan pelanggaran kepada Bawaslu, yang kemudian kami kaji untuk menentukan apakah pelanggaran tersebut memenuhi kriteria," jelasnya.
Gafur berharap, keterlibatan media dalam pengawasan Pilkada diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan partisipasi masyarakat, serta memastikan pelaksanaan pemilihan yang lebih adil dan akurat.
Acara sosialisasi ini menghadirkan Jois Bukarakombang, seorang jurnalis senior, sebagai pemateri.***
