JOURNALTELEGRAF – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kota Manado menyelenggarakan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pilkada 2024.
Acara ini berlangsung di salah satu hotel di Manado ini Hotel Aston Manado dan dihadiri oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se-Kota Manado, organisasi kepemudaan, serta mahasiswa dari berbagai universitas di kota tersebut.
Ketua Bawaslu Kota Manado, Brilliant Maengko, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk membangun sinergi antara semua pihak dalam pengawasan pemilihan kepala daerah.
"Pengawasan adalah tugas Bawaslu, tetapi kami tidak bisa melakukannya sendiri. Kami memerlukan dukungan dari masyarakat, mahasiswa, dan pers untuk memantau proses Pilkada," kata Maengko pada Rabu 4 Agustus 2024.
"Intinya kami butuh dukungan masyarakat untuk efektifkan pengawasan Pilkada," sambungnya.
Dalam sesi wawancara, Maengko menuturkan, dalam waktu dekat, Bawaslu Kota Manado akan merekrut 677 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) sesuai dengan jumlah TPS di kota tersebut.
Maengko menekankan perlunya masukan dari Panwascam dalam proses perekrutan PTPS untuk memastikan pendekatan yang sesuai dengan kondisi lapangan.
"Kami hanya memiliki 3 Komisioner dan 21 staf, sehingga kami memerlukan bantuan dari Panwascam dalam perekrutan PTPS agar pengawasan di tingkat bawah lebih efektif," ujarnya.
Selain keterbatasan personil, Maengko juga menyoroti luas wilayah Kota Manado sebagai tantangan dalam pengawasan.